The Way Of Life: Guys Next Door
Google

Saturday, January 31, 2009

Guys Next Door

Pernahkah anda berpikir, bahwa orang terkaya di kota anda rumahnya di sebelah rumah anda. Rumahnya begitu sederhana, kalau pergi ke mall atau jalan - jalan hanya naik mobil tua. Bajunya juga tidak bermerk, tidak ada perhiasan mewah yang menempel di tubuhnya.
Pernahkah anda berpikir, bahwa maha guru kungfu terbaik di dunia tidak pernah tampil di TV, atau di YouTube, di majalah dan di koran. Dia sibuk memperdalam ilmunya di sebuah gunung entah dimana. Dia turun gunung hanya untuk membeli bahan makanan lalu kembali melatih kungfunya. Badannya kecil, tapi berotot, jalanya masih tegap meskipun sudah berusia 70 tahun lebih. Dia sudah mencapai level tertinggi sehingga untuk menjatuhkan lawannya tidak perlu banyak gerakan, cukup one touch, lawannya pasti KO. Karena dia sudah mencapai level tertinggi itu pula yang menjadikan dia tidak perlu popularitas. Dengan chi yang dia asah, kegiatan dia sehari - hari hanya membantu menyembuhkan orang yang sakit.
Pernahkan anda berpikir bahwa Penjahat paling hebat di dunia, bukan yang banyak tatto-nya, bukan yang badannya segede gajah, tampangnya menakutkan. Tetapi badannya kurus, orangnya lembut, ramah kepada semua orang. Orang mengenalnya sebagai orang yang baik hati, dermawan, dikenal paling baik di kotanya. Tapi dari rumah otaknya bekerja untuk mengatur segala kegiatan kriminalnya. Jika ada orang yang menghalangi kegiatannya dalam hitungan minggu orang tersebut pasti menghilang dari peredaran, sampai polisi baru bisa melacaknya 5 tahun kemudian.
Paranormal terhebat tidak pernah muncul di media masa, dia hanya cukup tahu untuk dirinya sendiri. Berbicara hanya jika diperlukan saja, tidak butuh popularitas. Gift yang diberikan Tuhan kepadanya semata - mata hanya untuk membantu orang, tanpa pamrih.

Orang - orang yang sudah mencapai level tertinggi, terkadang anda akan sulit melihatnya secara fisik. Anda tidak akan pernah tahu sampai saatnya nanti. Dan mungkin orang itu ada di sebelah rumah anda.



Labels:

0 Comments:

Post a Comment

<< Home